Harapan dani pedrosa menjelang gp
assen belanda
Gp
catalunya baru saya berakhir semalam tangal 14 juni 2015, yang mana di menagkan
oleh pembalap movistar Yamaha yang bmenduduki podium 1 dan 2 yaitu Jorge Lorenzo
dan valentine rossi.
Pedrosa sukses naik podium ketiga di MotoGP Catalunya, Minggu (14/6/2015) malam WIB kemarin, di belakang Lorenzo dan Rossi yang menempati posisi 1-2 secara berurutan. Itu adalah podium pertamanya musim ini, setelah diganggu cedera dan bahkan sempat absen tiga seri karena operasi guna mengatasi masalah arm pump.
Hasil ini disebut Pedrosa adalah momentum penting untuk menatap sisa musim. Tapi pebalap 29 tahun itu sadar masih banyak tantangan yang menanti.
Meski finis ketiga, Pedrosa menuntaskan balapan dengan selisih 20 detik dari duo Yamaha yang finis satu-dua. Menipiskan jarak ini jadi misi berikutnya yang diusung oleh Pedrosa.
"Jelas bahwa kami jauh dari Lorenzo dan Rossi dalam hal laju balapan. Tapi kami tidak bisa melakukan segalanya dalam satu hari. Kami tahu kami punya sejumlah problem tapi sedikit demi sedikit, kami harap bisa mendekat dan mendapatkan sejumlah hal di balapan-balapan berikutnya," kata Pedrosa dikutip Crash.
"Di dua atau tiga putaran pertama saya sudah kehilangan banyak waktu. Tapi perbedaan besarnya adalah dari pertengahan sampai akhir balapan, di mana kami tidak bisa membuat motor bekerja dan berakselerasi seperti yang biasanya kami lakukan."
"Saya rasa ada trek-trek yang akan sedikit lebih cocok untuk kami ketimbang yang satu ini. Tapi saya rasa balapan ini sangat positif untuk saya karena saya menjalani balapan sendiri dengan tanpa tekanan dan saya mencoba untuk lebih memahami motor. Saya harap di seri-seri berikutnya kami bisa sedikit menipiskan jarak," imbuh pria Spanyol ini. (detik.com)
Pedrosa sukses naik podium ketiga di MotoGP Catalunya, Minggu (14/6/2015) malam WIB kemarin, di belakang Lorenzo dan Rossi yang menempati posisi 1-2 secara berurutan. Itu adalah podium pertamanya musim ini, setelah diganggu cedera dan bahkan sempat absen tiga seri karena operasi guna mengatasi masalah arm pump.
Hasil ini disebut Pedrosa adalah momentum penting untuk menatap sisa musim. Tapi pebalap 29 tahun itu sadar masih banyak tantangan yang menanti.
Meski finis ketiga, Pedrosa menuntaskan balapan dengan selisih 20 detik dari duo Yamaha yang finis satu-dua. Menipiskan jarak ini jadi misi berikutnya yang diusung oleh Pedrosa.
"Jelas bahwa kami jauh dari Lorenzo dan Rossi dalam hal laju balapan. Tapi kami tidak bisa melakukan segalanya dalam satu hari. Kami tahu kami punya sejumlah problem tapi sedikit demi sedikit, kami harap bisa mendekat dan mendapatkan sejumlah hal di balapan-balapan berikutnya," kata Pedrosa dikutip Crash.
"Di dua atau tiga putaran pertama saya sudah kehilangan banyak waktu. Tapi perbedaan besarnya adalah dari pertengahan sampai akhir balapan, di mana kami tidak bisa membuat motor bekerja dan berakselerasi seperti yang biasanya kami lakukan."
"Saya rasa ada trek-trek yang akan sedikit lebih cocok untuk kami ketimbang yang satu ini. Tapi saya rasa balapan ini sangat positif untuk saya karena saya menjalani balapan sendiri dengan tanpa tekanan dan saya mencoba untuk lebih memahami motor. Saya harap di seri-seri berikutnya kami bisa sedikit menipiskan jarak," imbuh pria Spanyol ini. (detik.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar